UG

Minggu, 04 Juni 2017

KODE ETIK PSIKOLOGI ORGANISASI PROFESIONAL INDONESIA, AMERIKA, EROPA

Kode Etik HIMPSI vs APA
Bedanya kode etik HIMPSI dan kode etik APA, Asosiasi Psikologi Amerika. Sebenernya isi Kode Etik Himpsi ini adalah saduran dari Kode Etik APA, tetapi karena di Indonesia memiliki beragam budaya, maka dibuatlah lebih terperinci. Kode Etik HIMPSI juga telah berkembang dari 10 pasal sebelum di amandemen menjadi 80 pasal. Kode Etik Psikologi berfungsi ganda sebagai perlindungan dan pengembangan profesi.

Persamaan Kode Etik HIMPSI dan Kode Etik APA
1. Keduanya Membahas pelayanan Psikologi sesuai dengan etika
2. Keduanya membahas hubungan antar manusia
3. Keduanya menjelaskan Hubungan majemuk
4. Keduanya Membahas bagaimana peningkatan Kompetensi
5. Keduanya Membahas bagaimana pemberian asesmen
6. Keduanya Membahas kerahasiaan data

Perbedaan Kode Etik HIMPSI dan Kode Etik APA
1. Kode Etik HIMPSI menjelaskan tentang batasan Kompetensi, sedangkan APA tidak
2. Dalam pasal Konflik Kepentingan ; HIMPSI lebih rinci dan jelas dari APA
3. Dalam Kode Etik HIMPSI, terdapat pasal manipulasi penelitian, sedangkan dalam Kode Etik APA tidak. Mungkin karena di Indonesia banyak Plagiat :D
4. Penghormatan harkat dan martabat dalam Kode Etik Himpsi lebih rinci dari APA. Mungkin karena disini adalah budaya Timur dan banyaknya Kebudayaan di Negara ini
5. Informed Konsen dalam Kode Etik Himpsi lebih rinci

Kamis, 04 Mei 2017

Keterbatasan UU Nomor 36 Tahun 1999 Tentang Telekomunikasi

Undang-undang Nomor 36 Tahun 1999 Tentang Telekomunikasi memiliki total 64 Pasal. Disini saya akan mengutarakan pendapat saya mengenai keterbatasan UU ini. Isi Pasal 27 dan 28:

Bagian Kedelapan
Tarif
Pasal 27
Susunan tarif penyelenggaraan jaringan telekomunikasi dan atau tarif penyelenggaraan jasa telekomunikasi diatur dengan Peraturan Pemerintah.
Pasal 28
Besaran tarif penyelenggaraan jaringan telekomunikasi dan atau jasa telekomunikasi ditetapkan oleh penyelenggara jaringan telekomunikasi dan atau jasa telekomunikasi dengan berdasarkan formula yang ditetapkan oleh Pemerintah.

Pada Pasal 27 dan 28 yang membahas mengenai tarif, saya berpendapat bahwa untuk urusan tarif seharusnya Pemerintah harus lebih transparansi. Karena pada saat sekarang sering terjadi perang tarif oleh para penyelenggara. Jadi untuk tarif, Pemerintah seharusnya mempublikasikan tarif maksimal dan tarif minimal yang ditentukan Pemerintah agar masyarakat tidak dirugikan.

Sabtu, 25 Maret 2017

Perlindungan Hukum Hak Cipta Software Program Komputer di Indonesia

Abstrak:
Permasalahan dalam penelitian ini adalah sejauhmanakah Undang-Undang No.19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta sudah mencerminkan prinsip-prinsip dalam TRIPs? Apakah undang-undang tentang hak cipta dapat bersinergi dengan struktur dan budaya hukum masyarakat Indonesia sehingga dapat mewujudkan sistem hukum yang mampu melahirkan keadilan, manfaat dan kepastian hukum?Bagaimanakah bentuk penegakan hukum hak cipta software program komputer dapat mewujudkan perlindungan hukum yang efekti.Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif dengan menggunakan beberapa pendekatan, yaitu: statuta approach, conseptual approach, dan comparative approach. Sedangkan untuk empirical legal research, digunakan pendekatan sociological approach. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa prinsip-prinsip dan ketentuan-ketentuan yang ada di TRIPs yang berkaitan dengan hak cipta telah diadopsi di dalam Undang-Undang No. 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta, Konsep Hak Kekayaan Intelektual belum bersinergi secara maksimal dengan kultur dan kesadaran hukum masyarakat bangsa Indonesia. Prosedur penegakan hukum di bidang hak cipta memiliki persamaan di berbagai negara, yang umumnya mencakup prosedur perdata dan prosedur pidana dan adminisratif.

Sabtu, 14 Januari 2017

Artificial Intelligence (AI)

Siapa yang tidak kenal Mark Zukerberg sang pendiri salah satu sosial media terpopuler yaitu facebook. walaupun dia tidak berhasil menyelesaikan kuliahnya atau drop out, mark menjadi  salah satu orang tersukses di dunia IT.

saat ini dia sedang membuat sebuah AI (artificial intelligence) atau kecerdasan buatan yang di beri nama jarvis. mungkin nama ini tidak asing bagi penggemar Iron Man. karena jarvis sendiri merupakan nama untuk AI yang di buat oleh Tony Stark yang membantunya mengerjakan semua pekerjaan, termasuk membuat iron man.

Saat ini jarvis buatan Mark Zukerberg masih dalam tahap pengembangan , walaupun tidak selengkap dan sebaik jarvis buatan tony stark,  tetapi AI buatan mark sangat menarik dan membuat kita juga ingin memilikinya. Penasaran dengan jarvis buatan sang pendiri facebook? tonton videonya dibawah.

Kolaborasi Antarmuka Otomotif Multimedia

A. PENDAHULUAN

Automotive Multimedia Interface Colaboration (AMI-C) atau yang lebih dikenal dengan singkatan AMI-C, adalah suatu bentuk pengembangan dan stadarisasi yang umum multimedia dan telematika otomotif untuk kendaraan antarmuka jaringan komunikasi.  The Automotive Multimedia Interface Kolaborasi (AMIC) didirikan pada Oktober 1998 dengan tujuan untuk mengembangkan serangkaian spesifikasi umum untuk multimedia interface ke sistem elektronik kendaraan bermotor untuk mengakomodasi berbagai berbasis komputer perangkat elektronik di dalam kendaraan. Inisiatif ini yang pendiri Daimler-Chrysler, Ford, General Motors, Renault dan Toyota – sekarang kelompok semua auto utama pembuat, dan dengan demikian menyediakan kesempatan strategis baru untuk mencapai suatu set umum industri mobil.   Untuk berbagai alasan, kendaraan telah tertinggal di belakang rumah dan perangkat komputasi mobile ketika datang ke alat produktivitas dan multimedia. Keamanan, kehandalan, biaya, dan desain waktu memiliki semua faktor dalam produsen mobil ‘menunda penerimaan teknologi baru.

Automotive Multimedia Interface Collaboration (AMI-C) menyatakan bahwa akan menggandeng teknologi Open Service Gateway Initiative (OSGi) sebagai framework untuk platform sofware yang dibangun untuk informasi mobile dan sistem entertainment. Dalam kombinasinya, AMI-C dan framework OSGi akan menyediakan satu platform software yang umum dan pasar yang terbuka untuk penyedia aplikasi atomotif berbasis wireless. Untuk pengguna, platform umum tersebut akan menyediakan pilihan software aplikasi yang luas. Automotive Multimedia Interface Collaboration (AMI-C) sudah memiliki anggota : Fiat, Ford, General Motors, Honda, Mitsubishi, Nissan, PSA Peugeot-Citroen, Renault. AMI-C mengembangkan dan men-standarisasi antarmuka multimedia dan telematika otomotif yang umum untuk jaringan komunikasi kendaraan.